Hidup dalam Terang Sabda: SUNAT, LAMBANG KESETIAAN : SUNAT : LAMBANG KESETIAAN Sebuah Kajian Teks Kejadian 17 Oleh : Ag. Handi Setyanto Di kampung saya, di daerah Kutoarjo, orang serin... http://terang-sabda.blogspot.com/2008/04/sunat-lambang-kesetiaan.html SUNAT, LAMBANG KESETIAAN SUNAT : LAMBANG KESETIAAN Sebuah Kajian Teks Kejadian 17 Oleh : Ag. Handi Setyanto Di kampung saya, di daerah Kutoarjo, orang sering bertanya pada setiap anak laki-laki yang sudah mulai remaja: “Kowe uwis Islam apa durung?” (Kamu sudah Islam apa belum?). Kata Islam di sini sama artinya dengan sunat, supit, tetak atau khitan dan juga islaman. Dengan ini, dapat dikatakan bahwa sunat adalah wajib bagi umat Islam. Sebenarnya, tradisi ini sudah dikenal oleh bangsa Semit, Mesir Kuno, berbagai bangsa yang hidup di Amerika, Afrika, Australia, Melanisia dan Polenisia [1] . Mula-mula, sunat diadakan demi penerimaan orang ke dalam suatu suku atau keluarga. [2] Kalau di Jawa, tetakan saya kira lebih pa
PUTRA KARANGANYAR: MENCARI KEBAIKAN MENUJU KESEMPURNAAN HIDUP (mersudi becik,nggayuh sampurnaning urip). "dengan ilmu hidup menjadi mudah,dengan iman hidup makin terarah, dengan seni dan senyum hidup makin indah,dengan olahraga hidup makin terjaga"