Asumsi Adalah Nalar Terendah ASUMSI ADALAH NALAR TERENDAH…… . Esther Susianti Tidak dapat di pungkiri lagi bahwa kegagalan, kemarahan, pertengkaran dan sebagainya biasanya di sebabkan oleh karena kita suka berasumsi daripada bertanya dengan jelas, ataupun tidak terjadinya keselarasan dalam komunikasi, salah pengertian karena persepsi masing-masing yang berbeda. Hal- hal kecilpun kadang bisa menjadi hal- hal yang besar dan bila hal itu dalam kebaikan akan menjadi sesuatu yang mendatangkan kebaikan,tetapi bagaimana bila hal itu menjurus kepada hal yang buruk, pasti tentunya akan menjadi lebih buruk lagi dan bahkan bisa membahayakan jiwa manusia. Hal inilah yang sering menjadi pemicu keretakan dalam hubungan ataupun yang dapat menimbulkan perasaan tidak senang bahkan anti antara satu dengan yang lainnya di antara sesama manusia. Semakin majunya zaman, dengan manusia semakin bergantung kepada tekhonogi, semakin instan pula segala sesuatu yang di hasilkan, semakin langka
PUTRA KARANGANYAR: MENCARI KEBAIKAN MENUJU KESEMPURNAAN HIDUP (mersudi becik,nggayuh sampurnaning urip). "dengan ilmu hidup menjadi mudah,dengan iman hidup makin terarah, dengan seni dan senyum hidup makin indah,dengan olahraga hidup makin terjaga"