Sukses Menjual (dengan tips dan trik cara menjual)
Menjual adalah :
Suatu aktifitas untuk mempengaruhi
seseorang agar berminat/merespon suatu produk/jasa yang kita tawarkan sehingga
bermanfaat untuk mereka.
Langkah-langkah Menjual :
I. Persiapan
Persiapan merupakan langkah penting
yang sangat menentukan keberhasilan penjualan.
Hal-hal yang perlu dipersiapkan
sebelum menjual :
a. Perhatikan Penampilan Anda :
-
Berbusana rapi.
-
Tata rias rapi
-
Tata rambut rapi
-
Gunakan wewangian
b. Persiapkan Alat Bantu Penjualan
Anda
1.
Brosur dan flyer (pelajari terlebih
dahulu)
2.
Tester/contoh-contoh produk
3.
Produk & perlengkapan untuk Demo
4.
Alat tulis dan kalkulator
5.
Buku Pesanan
c. Suara jelas
d. Ramah
e. Sabar
d. Percaya Diri !!!
II. Pelaksanaan Penjualan
Terdiri dari 5 langkah dasar
ketrampilan menjual :
1. Melakukan pembukaan/ Pendekatan
yang baik
2. Menentukan Kebutuhan
3. Menjual Keuntungan
4. Mengatasi Penolakan
5. Menutup Penjualan
1. Pembukaan / Pendekatan Yang Baik
Merupakan langkah pertama yang
sangat penting, agar dapat diterima oleh calon konsumen.
Langkah-langkahnya :
o Salam
dan memperkenalkan diri
Untuk
memecahkan kebekuan
suasana.
o Menjelaskan
Tujuan kunjungan
Untuk menghilangkan kecurigaan
Untuk menghilangkan kecurigaan
o Menjelaskan
manfaat dari kunjungan Anda
Agar
konsumen tahu manfaat kunjungan kita
2. Menentukan Kebutuhan
Tujuan :
Untuk mengetahui minat/kebutuhan
calon konsumen.
Dengan mengetahui minat/kebutuhan
konsumen, kita dapat memilih/menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan
konsumen kita.
Penjualan menjadi lebih efektif.
Caranya :
- Mengajukan
“Pertanyaan Terbuka”
Untuk
menggali minat konsumen, ajukan pertanyaan-pertanyaan terbuka agar tidak
dijawab dengan “ya” atau “tidak”
- Awali
pertanyaan dengan kata-kata siapakah, apakah, bilamana, dimana, bagaimana dan
ceritakan kepada saya.
- Memperhatikan
dan menyimak apa yang disampaikan konsumen.
- Mencatat
poin-poin penting.
- Menunjukan
empati.
3. Menjual Keuntungan
Tujuan
Memberi gambaran kepada konsumen
tentang karakteristik dan keunggulan produk yang kita tawarkan.
caranya
Awali
dengan menjelaskan karakteristik produk terlebih dahulu, kemudian lanjutkan
dengan manfaat/keuntungan yang akan diperoleh konsumen.
Contoh Contoh
Pena
ini hitam -
Tulisan dengan tinta hitam akan mudah dibaca.
MENGHUBUNGKAN KEUNTUNGAN DAN
KEBUTUHAN
Sebagai
seorang penjual, kita harus mampu menghubungkan keuntungan produk yang akan
kita tawarkan dengan kebutuhan konsumen.
Caranya
:
Awali
dengan menjelaskan keuntungan produk terlebih dahulu, lanjutkan dengan kalimat
yang berhubungan dengan kebutuhan konsumen.
MENGHUBUNGKAN KEBUTUHAN DAN
KEUNTUNGAN
Awali
dengan kebutuhan konsumen terlebih dahulu, kemudian dikaitkan dengan keuntungan
produk.
contoh
:
Melihat
tingkat kesibukan ibu yang sangat tinggi maka bedak yang paling tepat untuk Ibu
adalah “Natural White Two Way Powder Cake” karena produk ini merupakan gabungan
alas bedak dan bedak sehingga praktis dan cepat penggunaannya.
4. Mengatasi Penolakan
Penolakan
adalah respon negatif dari konsumen terhadap apa yang kita tawarkan/jelaskan
kepadanya
TIPS :
Penolakan bukan sebagai kegagalan tapi merupakan jalan
menuju sukses
JENIS-JENIS PENOLAKAN
Pada
umumnya penolakan terbagi dalam 4 kategori :
a. Harga
b. Persaingan
c. Waktu
d. Kualitas
BAGAIMANA CARA MENGATASINYA
Mengubah respon negatif menjadi
positif dengan cara:
1.
Menjaga perasaan konsumen
2.
Dengarkan dengan seksama,
sungguh-sungguh dan jangan memotong pembicaraannya.
3.
Tunjukkan dengan tulus bahwa Anda
mengerti dan merasakan hal yang sama.
4.
Terangkan kembali mengenai manfaat/benefit
dari produk yang ditawarkan.
5.
Jelaskan cara mengatasi masalahnya
dan hasil/kenyataan yang akan didapat.
6.
Jangan lupa tersenyum dan
mengucapkan terima kasih.
BEBERAPA CONTOH MENGATASI PENOLAKAN
a. HARGA.
Sebagai konsumen, awalnya saya merasakan
hal yang sama, tetapi dibanding dengan manfaat yang kita dapatkan saya yakin
harga ini tidak mahal.
b. PERSAINGAN
Saat ini memang banyak beredar
produk-produk whitening, namun hanya Natural White yang memiliki kandungan
terlengkap dengan bahan-bahan alami yang tidak berbahaya bagi kulit wajah
(jelaskan kandungan-kandungan whitening)
c. WAKTU
Saya akan tinggalkan Brosur dan
Kartu nama saya untu Anda.
Saya akan menghubungi Anda kembali
besok.
d. KUALITAS
Saya bisa mengerti …… Karena menurut
penelitian 10% wanita memiliki kulit yang sensitif. Anda tidak perlu khawatir
karena sensitif terhadap suatu formula bersifat individu. Untuk itu saya
menganjurkan Anda melakukan ‘Patch Test’ terlebih dahulu untuk mengetahui
apakah kulit Anda benar sensitif terhadap produk tertentu.
Prinsip Dasar Dalam Mengatasi
Penolakan
Dengarkan dan hargai pendapat orang
lain.
Ajukan pertanyaan dengan kalimat
terbuka.
Tanggapi kekhawatiran konsumen
dengan penuh perhatian dan bijaksana.
Terangkan karakteristik dan
keuntungan-keuntungan yang utama.
Berikan contoh (Testimonial) orang
yang puas menggunakan produk yang anda tawarkan
5. Menutup Penjualan
Merupakan langkah terakhir dari
penjualan dan merupakan langkah penting bagi keberhasilan penjualan kita.
Ada 6 cara menutup penjualan efektif
yang penerapannya bisa kita padukan satu dengan yang lain sesuai dengan situasi
dan kondisi pada saat kita menjual.
6 CARA MENUTUP PENJUALAN
1.
Menentukan waktu pengiriman.
contoh: Saya akan mengirim pesanan Anda pada hari selasa besok, jam berapa Anda
ada waktu ?
2.
Langsung mengisi buku pesanan.
contoh
: Boleh saya tulis pesanan Ibu sekarang?
3.
Mengajukan pilihan.
contoh
: ‘Ibu akan memesan Dazzling petitie cologne atau Sparkling petitie cologne?
4. Memberi
kesempatan terakhir (tidak ada pilihan lain).
contoh
: ‘Tawaran ini hanya berlaku sampai akhir bulan ini’
5.
Asumsi bahwa konsumen tersebut mau membeli
(mengasumsikan
sudah terjadi penjualan).
contoh
: ‘Saya yakin Ibu menyukai lipstick yang berwarna merah ini
saya akan catat pesanan Ibu’.
6. Membuat kesimpulan
(mengingatkan
konsumen akan keuntungan)
contoh : ‘Lipstick pink ini sangat cocok dengan baju-baju Ibu yang
kebanyakan berwarna dingin, seperti pink dan biru.
BEBERAPA HAL YANG AKAN MENYEBABKAN
KITA GAGAL DALAM MENUTUP PENJUALAN
Kita merasa tidak yakin pada produk
yang kita tawarkan.
Kita tidak bisa melihat tanda-tanda
bahwa konsumen ingin membeli.
Kita tidak bisa menentukan kebutuhan
konsumen yang sebenarnya.
Kita tidak bisa mengatasi penolakan
dengan baik.
III. Tindak Lanjut
Tindak lanjut merupakan langkah yang
penting setelah kita melakukan penjualan karena
:
Kita dapat mengetahui tingkat
kepuasan konsumen terhadap produk dan pelayanan kita.
Kita dapat membina hubungan lebih
baik dengan konsumen.
Memudahkan kita untuk menawarkan
produk-produk tertentu
Mendapatkan order ulang karena
konsumen menjadi loyal.
Bagaimana Caranya ?
Hubungi konsumen beberapa hari
setelah dia memesan/membeli produk.
Tanyakan apakah dia puas dengan
produk-produk yang dibeli. Kalau ada masalah kita bantu menyelesaikannya.
Hubungi secara berkala untuk
menawarkan Campaign berikutnya.
TIPS MENJADI PENJUAL YANG SUKSES
Anda akan menjadi penjual yang
sukses bila memiliki :
1.
Sasaran dan strategi penjualan.
2.
Pengetahuan produk: karakteristik
dan benefit
3.
Teknik Menjual dan Teknik Komunikasi
4.
Perilaku yang positif :
-
Peduli pada penampilan
-
Perhatian kepada konsumen
-
Tidak cepat puas, terus belajar
-
Penuh percaya diri
-
Bersemangat, tekun
-
Berusaha keras mencapai sasaran dan berpikir positif
-
Kejujuran dan keramahan.
-
Dapat mengendalikan emosi.
8 Tips Belajar Cara Menjual yang Sukses
Apa
penyebab usaha gagal atau bangkrut? Satu-satunya penyebab yang paling banyak
terjadi karena tak adanya uang yang cukup. Lebih besar biaya daripada
pendapatan. Karena itu kemampuan menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi dari
biaya amat penting. Dan pendapatan yang tinggi itu dihasilkan dari penjualan
yang tinggi.
Memiliki kemampuan menjual yang bagus ini sebenarnya penting bagi siapapun. Baik anda sebagai pemilik bisnis maupun karyawan. Jelas sebagai business owner, nasib usaha anda dipertaruhkan di tangan anda. Begitupun meski anda sebagai karyawan, posisi anda akan aman selama bisnis tempat anda bekerja itu terus jalan.
Maka dari itu belajar cara menjual yang sukses amat penting bagi siapapun. Tak peduli apakah anda seorang frontliner, manajer, atau mungkin seorang teknisi. Kemampuan menjual yang sukses akan sangat berpengaruh terhadap karir anda nantinya.
Sayangnya, kebanyakan orang takut, malu, tidak percaya diri atau bahkan membenci untuk berjualan…
Kebanyakan orang tidak percaya diri menjual karena harus bertatap muka dan pandai berkata-kata secara langsung dengan prospek. Untungnya sekarang ada internet. Berkat internet, anda bisa mulai bisnis internet meski tanpa harus bertemu langsung. Anda bisa berjualan sampai ke ujung dunia, cukup dari rumah sendiri.
Nah, soal kemampuan menjual ini, baik anda bergerak di online maupun offline, anda perlu belajar. Tak ada yang perlu ditakutkan dengan menjual. Menjual itu menyenangkan. :)
Berikut ini delapan tips belajar cara menjual yang sukses. Mari simak…
1. ACTION
Seperti kalau anda ingin bisa berenang, anda harus ACTION berenang. Nyemplung ke dalam kolam, dan mulai belajar renang. Begitupun kalau anda mau pintar berjualan, anda harus mulai menjual. Jika anda tak pernah mencoba menjual, anda tak akan pernah tahu bagaimana rasanya menjual. Yang perlu anda lakukan hanyalah cari produk dan tawarkan ke orang. Baik anda lakukan itu secara online maupun offline. Dan tak perlu peduli seandainya anda belum berhasil menjual di kesempatan pertama. Ndableglah! Tetap semangat tawarkan produk anda sampai terjadi penjualan!
2. Antisipasi penolakan.
Ditolak saat anda hendak menjual itu sudah biasa. Yang penting, anda tahu apa alasan mereka menolak penjualan anda. Biasanya orang menolak karena misal tidak punya uang, tidak suka produknya, dan sebagainya. Karena itu, anda harus siapkan jawaban untuk semua penolakan itu.
3. Siapa prospek anda.
Kenali siapa orang yang mau anda tawari produk anda. Mengenali prospek amat penting agar anda bisa menjual dengan lebih efektif.
4. Yakin
Yakinlah kalau anda bisa menjual. Saat menawarkan yakinlah kalau anda bisa closing. Yakinlah bahwa anda punya penawaran yang dahsyat.
5. Tawarkan ke lebih banyak orang
Ilmu menjual sebenarnya sederhana. Semakin banyak yang anda tawari, semakin besar penjualan tercipta. Jadi, rajinlah untuk mencari prospek.
6. Jangan pernah menyerah
Tidak mudah patah semangat. Terus jual, jual, dan jual! Tak ada satupun yang akan membuat semangat anda turun.
7. Jangan anggap sales.
Saat anda menawarkan, jangan pernah menganggap anda sebagai sales sekalipun itu posisi anda. Sebab akan banyak yang memandang sebelah mata. Sebaliknya, bersikaplah seperti CEO. Bayangkan anda sebagai CEO dan anda akan terlihat berbeda.
8. Cek suara.
Cek 1, 2, 3! ya, seperti kalau anda cek sound, suara anda harus mantap. Jangan sampai suara anda terdengar membosankan. Suara yang mengesankan ini penting kalau anda ketemu orang langsung maupun untuk video/audio marketing. Anda bisa rekam suara anda dan putar ulang untuk mengetahui bagaimana suara anda. Minta pendapat dari teman bagaimana mengenai suara anda tersebut. (L-4) sumber: jokosusilo.com
Memiliki kemampuan menjual yang bagus ini sebenarnya penting bagi siapapun. Baik anda sebagai pemilik bisnis maupun karyawan. Jelas sebagai business owner, nasib usaha anda dipertaruhkan di tangan anda. Begitupun meski anda sebagai karyawan, posisi anda akan aman selama bisnis tempat anda bekerja itu terus jalan.
Maka dari itu belajar cara menjual yang sukses amat penting bagi siapapun. Tak peduli apakah anda seorang frontliner, manajer, atau mungkin seorang teknisi. Kemampuan menjual yang sukses akan sangat berpengaruh terhadap karir anda nantinya.
Sayangnya, kebanyakan orang takut, malu, tidak percaya diri atau bahkan membenci untuk berjualan…
Kebanyakan orang tidak percaya diri menjual karena harus bertatap muka dan pandai berkata-kata secara langsung dengan prospek. Untungnya sekarang ada internet. Berkat internet, anda bisa mulai bisnis internet meski tanpa harus bertemu langsung. Anda bisa berjualan sampai ke ujung dunia, cukup dari rumah sendiri.
Nah, soal kemampuan menjual ini, baik anda bergerak di online maupun offline, anda perlu belajar. Tak ada yang perlu ditakutkan dengan menjual. Menjual itu menyenangkan. :)
Berikut ini delapan tips belajar cara menjual yang sukses. Mari simak…
1. ACTION
Seperti kalau anda ingin bisa berenang, anda harus ACTION berenang. Nyemplung ke dalam kolam, dan mulai belajar renang. Begitupun kalau anda mau pintar berjualan, anda harus mulai menjual. Jika anda tak pernah mencoba menjual, anda tak akan pernah tahu bagaimana rasanya menjual. Yang perlu anda lakukan hanyalah cari produk dan tawarkan ke orang. Baik anda lakukan itu secara online maupun offline. Dan tak perlu peduli seandainya anda belum berhasil menjual di kesempatan pertama. Ndableglah! Tetap semangat tawarkan produk anda sampai terjadi penjualan!
2. Antisipasi penolakan.
Ditolak saat anda hendak menjual itu sudah biasa. Yang penting, anda tahu apa alasan mereka menolak penjualan anda. Biasanya orang menolak karena misal tidak punya uang, tidak suka produknya, dan sebagainya. Karena itu, anda harus siapkan jawaban untuk semua penolakan itu.
3. Siapa prospek anda.
Kenali siapa orang yang mau anda tawari produk anda. Mengenali prospek amat penting agar anda bisa menjual dengan lebih efektif.
4. Yakin
Yakinlah kalau anda bisa menjual. Saat menawarkan yakinlah kalau anda bisa closing. Yakinlah bahwa anda punya penawaran yang dahsyat.
5. Tawarkan ke lebih banyak orang
Ilmu menjual sebenarnya sederhana. Semakin banyak yang anda tawari, semakin besar penjualan tercipta. Jadi, rajinlah untuk mencari prospek.
6. Jangan pernah menyerah
Tidak mudah patah semangat. Terus jual, jual, dan jual! Tak ada satupun yang akan membuat semangat anda turun.
7. Jangan anggap sales.
Saat anda menawarkan, jangan pernah menganggap anda sebagai sales sekalipun itu posisi anda. Sebab akan banyak yang memandang sebelah mata. Sebaliknya, bersikaplah seperti CEO. Bayangkan anda sebagai CEO dan anda akan terlihat berbeda.
8. Cek suara.
Cek 1, 2, 3! ya, seperti kalau anda cek sound, suara anda harus mantap. Jangan sampai suara anda terdengar membosankan. Suara yang mengesankan ini penting kalau anda ketemu orang langsung maupun untuk video/audio marketing. Anda bisa rekam suara anda dan putar ulang untuk mengetahui bagaimana suara anda. Minta pendapat dari teman bagaimana mengenai suara anda tersebut. (L-4) sumber: jokosusilo.com
Komentar
Posting Komentar